Kamis, 18 Desember 2014

PANTAI WATU KARUNG

PANTAI WATU KARUNG


Perjalanan menuju Pantai Watu Karung (WK) tidaklah mudah. Tersembunyi di salah satu titik sepanjang garis pantai selatan Pacitan (Jawa Timur, Indonesia), Pantai Watu Karung bisa dicapai dengan sepeda motor ataupun mobil sewaan melalui jalan berkelok naik turun perbukitan. Satu jam perjalanan terasa tidak ada hentinya, membuat orang – orang yang kesana bertanya-tanya berapa lama lagi kami akan sampai disana. Bahkan setibanya di desa bernama Watu Karung, tetap tidak ada tanda-tanda keberadaan pantai. Dan tiba-tiba muncullah sebuah pelabuhan dengan puluhan perahu kecil di depan kami. Tempat ini juga menjadi tempat pelelangan ikan para nelayan sekitar. Namun perjalanan belum berakhir karena surf spots berada di tempat yang berbeda.
Pantai Watu Karung di Pacitan terkenal dengan keganasan ombaknya, sebuah pantai yang menjadi tempat surfing berkelas dunia di Pacitan.
Di tahun 2009 silam, peselancar top Indonesia Rizal Tanjung mengajak Bruce Irons, juara Rip Curl Pro Search 2008, untuk menjajal ombak Pantai Watu Karung.
Pantai Watu Karung adalah nirwana. Pesona keindahan pantainya sangat luar biasa dengan pulau-pulau karang, air laut biru kehijauan, pantai bersih dengan pasir putih yang lembut, serta 2 surf spots yang menawarkan barrel serta ombak kelas dunia
Tertarik untuk surfing di pantai yang satu ini?
Di balik keindahannya, Pantai Watu Karung ternyata memiliki ombak yang luar biasa. Dengan tipe reef break dan dasar laut berupa batu karang, pada saat-saat tertentu Pantai Watu Karung bisa menghasilkan barrel yang akan membuat surfer serasa berada di surga. Baik surfer dengan goofy style maupun natural bisa berselancar di sini karena Pantai Watu Karung memiliki ombak kanan dan kiri. Tempat ini juga belum terlalu ramai, sehingga surfer bisa mengejar ombak dengan leluasa. Angin offshore biasanya datang pada bulan April - Oktober, menjadikan bulan-bulan ini adalah saat-saat terbaik untuk bercengkerama dengan barrel Watu Karung.